Postingan

Seni Menulis Sistematis Bersama TPKI

Gambar
                   Diawal masa transisi menuju ramajaku, lebih tepatnya pada sekolah menengah, aku selalu terpana pada setiap rangkaian kata pada buku fiksi kusam di Rumah. Aku terpana setiap gambaran dan ilustrasi tulisannya dapat memenuhi mata imaji dan khayalanku. Setiap perspektif gaya tulisannya membawa kesan sudut pandang yang berbeda. Intinya, tumpukan buku kusam bapak selalu hebat dimataku. Meskipun begitu, dari banyaknya buku non-fiksi bacaan bapak, aku hanya dapat mentoleransi bacaan fiksi yang berlatar kehidupan pada umurku saat itu. Diriku suka iri dengan bapak dirumah, beliau bisa duduk diam seharian hanya membaca buku yang barusan ia beli setiap pulang kerja tugas luar kota. Diriku? Lima menit dengan alur yang flat sudah cukup membawaku untuk mengakhiri sesi membaca dihari tersebut. Darah membaca tak sedikitpun mengalir dalam diri dan pemikiranku. Tidak pernah terlintas dikepalaku untuk andil dalam menulis bait fakta dan kajian ilmiah yang melewati pembuktian empiris dan

Resolusi Diri: Melangkah dan Siap Diri dalam Tugas Akhir

  Menjadi mahasiswa bukan berarti lepas akan dimensi waktu dan aturan. Perspektif yang memandang mahasiswa sebagai siswa tetapi “versi lebih bebas” tidak salah sepenuhnya. Pada berjalannya waktu, “versi lebih bebas” ini lebih mengarah kepada bagaimana kita memegang kendali penuh atas diri kita. Selayaknya siswa, mahasiswa tetap memiliki kewajiban dan bebannya masing masing. Mahasiswa memilih jalur masa depannya, ia juga menuntun dirinya untuk jadi apa dengan memilih setiap keputusannya. Walaudemikian, selalu ada akhir fase mahasiswa. Fase ada bukti konkrit yang menyebabkan ia lepas dari status “Maha” atas siswa yang belajar di perguruan tingginya. Tugas besar dan tanggung jawab jangka Panjang yang dikenal dengan tugas akhir menjadi jalur konkrit akhir perjalan ini dan membuka jalur baru kedepan. Bagi ku, menjadi mahasiswa menjadi kesempatan luar biasa yang diberikan tuhan sebagai karunia. Tidak banyak orang memiliki motivasi dan kesempatan yang sama untuk terus mengampu dunia pendidi

Developer dan AI: Kolaborasi yang Perlu Eratkan

  Derus teknologi tersu menciptakan inovasi untuk mendorong peradaban, teknologi yang terus dikembangakan dibangun secara cepat sehingga dari waktu ke waktu bisa saja suatu teknologi sudah tidak lagi relevan mengingat perkembanan zaman yang cepat. Aplikasi serta basis perangkan keras maupun lunak dibangun dari struktur – struktur program yang sederhana hingga memiliki kompleksitas yang tinggi. Pembuat program dituntut untuk memberikan output yang sesuai dengan yang dirancang dengan memperhatikan standar line program production . Hal ini bertujuan agar maintenance, debugging, solving program lebih mudah dan diharapakan dapat meningkatkan. Tentunya diharapkan program yang dibuat adalah program yang semantic dan minim bug .d Artificial Intelegence atau yang dikenal dengan AI membangun ulang tata kelola production bagi developer. AI yang merupakan kecerdasan buatan, dirancang untuk mendukung setiap pekerjaan lebih efektif, efisien, serta tepat guna. AI membantu menyelesaikan permasalah

Jatuh Bangkit Ekonomi Kalimantan Barat

Gambar
Pertengahan tahun 2019 menjadi awal dari tahun pandemi Covid-19. Situasi pandemi kala ini memberikan efek domino terhadap berbagai sektor bidang. Mulai dari sosial, ekonomi hingga pendiidkan menerima dampak yang cukup signifikan. Pasalnya, pandemi covid-19 memberikan efek distorsi ekonomi yang memberikan kecendrungan shifting kegiatan perekonomian. Kegiatan ekonomi yang semulanya berorientasi pasar fisik, mulai sedikit banyak bergeser ke pasar instan virtual atau secara umumnya dikenal e-commerce . Pada bidang lain, kegaitan sosial mulai bergeser dan dituntut untuk dilakukan secara digital dengan harapan penurunan penyebaran virus pandemi. Sebagai negara berkembang, Indonesia merasakan berbagai implakasi dari pandemic. Dampak ini dirasakan diberbagai penjuru daerah, tidak terlepas dari Kalimantan Barat. Pada tahun 2020, Kaliman Barat menjadi provinsi dengan tingkat infeksi virus paling tinggi dengan rata – rata 84 orang terinfeksi dalam seharina. Dalam menekan penyebarannya, pemerind

Kalbar Perlu Melakukan Transisi Ekonomi (?)

Suatu wilayah sangat memungkinkan untuk mengalami perubahan struktur ekonomi. Kontraksi ekonomi, krisis moneter serta banyaknya faktor atau determinan yang mempengaruhinya, dapat membawa transisi paradigma ekonomi. Umumnya, transformasi ekonomi merupakan bergesernya kegiatan ekonomi yang berdasarkan suatu komoditas alam menjadi ekonomi berbasiskan industri. Jenis eknomi ini memberikan manfaat yang luas. Selain tidak bergantung sepenuhnya pada keadaan sumber daya alam, ekonomi industri menyerap banyak tenaga kerja yang secara tidak langsung dapat menurunkan angka kemiskinan. Kalimantan barat sebagai salah satu provinsi di Indonesia terus berupaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Dilihat dari Pendapatan Domestik Bruto (PDRB) yang mengacu pada Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) kontribusi perikanan, pertanian, dan perkebunan masih menjadi sektor yang mendominan dalam 10 tahun terakhir. Pada publikasi yang diterbitkan oleh BPS provinsi Kalimantan Barat, diketahui bahwa dalam

Venustraphobia? bawa santai aja

Kalian pernah dengar venustraphobia? Ya, salah satu temanku dengan bangga mendiagnosis diriku masuk dalam fase itu. Sebenarnya cerita ini bukan satu moment, tapi rentetan Panjang yang kucoba kemas dalam karangan beberapa paragraph dan baris tulisan manis ini. Mari kita buka cerita ini dengan makna, yang menurutku aneh, venustraphobia. Istilah ini bisa dimaknai sebagai salah stu ketakutan pada wanita yang mempesona atau indah dimata. Kalian tidak salah dengar, hanya saja diagnosis tersebut merupakan hal yang dihiperbola dan dilemparkan kepadaku. Lebih tepatnya, aku pernah dimomen tidak nyaman atau sering terusik ketika berbicara ataupun berinteraksi dengan lawan jenis. Bedanya, tidak perlu wanita yang rupawan atau adilapangan, wanita umumnya juga sering membuatku terusik tak nyaman. Prolog awal mungkin bisa kumulai   dengan latar belakang terjadinya hal ini. Masa SMA kala itu, aku sekolah jauh dari orang tua dan tinggal dalam asrama. Sekolah boarding lebih tepat dalam penggambarannya

Pendekatan Pembangunan Ekonomi Provinsi Kalimantan Barat dengan Konsep Ekonomi Biru (Blue Economy)

Gambar
  Badan Perencanaan dan Pembangan Nasional (BAPPENAS) dalam sebuah siaran persnya pada 25 November 2021 menyampaikan sebuah konsep kerangka ekonomi pembangunan nasional untuk Indonesia. Kerangka kerja ini mengusung konsep pemanfaatan dan optimalisasi sumber daya yang ada, namun tetap bersimbiosis dengan kelestarian lingkungan sekitar. Konsep Blue Economy diperkenalkan sebagai bentuk komitmen untuk membangun pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih inkusif. Kerangka kerja ekonomi biru diusung untuk menyerap tenaga kerja lebih, meningkatkan kelestarian lingkungan ekosistem kelautan dan pesisir, serta mata pencaharian berkelanjutan. Dalam bukunya yang berjudul Blue Economy Development Framework for Indonesia’s Economic Transformation, Kementrian PPN yang bekerja sama dengan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) mendefinisikan konsep Ekonomi biru sebagai kerangka kerja yang dapat memacu pertumbuhan ekonomi nasional yang ramah lingkungan dan menyesuaikan dengan kema